Gagal

Coba lewati kenangan lama dengan cerita yang baru, mencoba mengarsipkan kepingan kepingan memori bukan melupakan...



***
"Lo masuk mana fey?" 
Oh, shit. Pertanyaan paling mainstrem musim ini. Entah kenapa gue suka sewot dapet pertanyaan gitu, jangan tanya kenapa.


Sekarang gue yakin kalau ungkapan nyesel itu datangnya belakang itu bukan hanya fiktif belaka. Iya, gue nyesel setelah persiapan buat UN yang gue rasa udah maksimal itu belum juga bisa gue maksimalkan se maksimal maksimalnya. Ngerti kan?


Gue belajar mati matian H-100 UN biar kali ini gue ga dikecewain sama monster paling menakutkan bagi seantero pelajar Indonesia.


Karena nilai nem tryout gue yang juga menurut gue spektakuler, maksud gue lumayan dan cukup untuk masuk sekolah favorit yang bener bener gue inginkan. Sampai mimpi buruk itupun tiba.....



"Ka, belajar" Emak pun mulai bersabda.

"Kakak udah belajar dari tiga bulan lalu bun, tenang aja" Dengan belagunya gue jawab gitu.

"Nanti aja kalau gagal atau afalan lupa gimana?" Emak mulai lagi perdebatan yang bener bener ga bikin gue tertarik.

"Gabakal lupa" Lagi lagi gue songong.

"Terserah lah" Jawaban pamungkas emak pun keluar.

***

Gue laluin UN pun dengan santai, kayak anak bayi baru lahir yang gak tau kalau UN itu menentukan masa depan gue. Nyesel bangke.


Setelah menunggu waktu waktu yang gue lewatin dengan main, main, dan main. Akhirnya waktu waktu itupun dateng. Pengumuman.


Waktu ter-kampret pun datang. Kebetulan gue saat itu lagi sakit jadi gabisa dateng dan liat langsung nilai ter-blangsak gue.


Gue cuma dapet info kalau nilai gue ancur total, jauh dari ekspetasi gue. Nangis gaada gunanya tapi mau diapain lagi? thats called penyesalan datangnya belakangan.


Dan lebih parahnya lagi, gue harus pisah sekolah sama seeorang yang udah komitmen mau bareng lagi, hehe.


Akhir cerita, gue gagal total masuk sekolah yang gue impi impikan sejak kecil. Azeek, emang sekarang gue udah gede ya?haha.


Sekarang gue nyasar ke salah satu sekolah, masih negeri di daerah depok. Alhamdulillah ketemu temen baru, dan lagi coba merangkai cerita baru. Doain sukses ya. Aamiin.




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Love The Life

Gambar
Seperti air mengalir, tak tau dimana Ia akan bermuara, tak mengerti kemana arah sesungguhnya, tak tau dimana akan bertemu aliran lainnya, tak mengerti apa yang tercampur di dalamnya. Mungkin ada yang terpisah ditengah jalan, dan juga ada yang berhasil sampai ke muara nya,atau malah tersendat di tengah jalan. Begitupun dengan hidup. Manusia memilih dan Tuhan yang berkehendak, tak ada yang tahu apakah kita berhasil sampai ke muara tujuan kita atau hanya tersendat di tengah alirannhya. Aku belajar mencintai kehidupan, dan belajar untuk melewati setiap proses yang ada. Walapun masih banyak yang aku perlu perbaiki. Setiap langkah yang aku lewati mungkin tak pernah kembali lagi, salah-salah kita aku bisa tersesat dan hilang arah. But, everything will be alright when you try to learn from the mistakes.  Azeekkk. Hai! masih ada hari esok, masih ada waktu untuk perbaiki semuanya.  Asal kita tidak menyerah saat menjalani proses kehidupan, pasti ada jalan yang ...
Baca selengkapnya

Awal Segalanya

Kalau Kamu menanyakan alasanku menulis di blog ini,dan kenapa harus Kamu yang jadi topiknya? maka dengan jujur akan Aku jawab. Aku mengingatmu. Lebih tepatnya mengenangmu. Aneh ya? Aku tidak akan melarang Kamu kalau-kalau Kamu berfikir aku hanya seseorang yang terobsesi terhadapmu. Terhadap sosok Kamu yang bahkan Aku tidak tahu kabarnya. Jadi... Apa kabarmu? Lama tidak jumpa ya? Aku mengingatmu malam ini. Ya, Kamu harus percaya. Karena dariawal kita bertemu -ralat- Aku melihatmu, Aku tidak pernah mencoba untuk berbohong. Termasuk pada hatiku. Kamu yang sedang tersenyum di ujung lorong bersama teman temanmu, menampilkan cengiran khas yang tak kamu tunjukkan kepada semua orang,berhasil membuatku menaruh perhatian lebih padamu. Aku berani bertaruh, kalau kamu sama sekali tidak menyadari bawa aku memperhatikan setiap gerak gerikmu sejak saat itu. Aku hanya satu dari sekian pengagummu, kan? Kamu dengan segala tingkah mu,dengan segala kepribadianmu, dengan segala sifatmu yang tak...
Baca selengkapnya